Dr. Burhansyah for Tunasnegeri.com
Tunasnegeri.com – Dr. Burhan Syah, mengklarifikasi terkait foto dirinya yang beredar pada saat gelaran akad nikah anaknya di Warung Kembang pada Kamis (29/7/2021).
Ia menegaskan, acara yang di gelar tersebut hanya acara akad nikah dan sudah rencanakan jauh sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
“Itu berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak, pihak mempelai laki-laki dan pihak mempelai perempuan. Kebetulan saya ada di pihak mempelai perempuan dan sudah disepakati pada saat itu dilaksanakan 29 Juli, jauh sebelum PPKM itu ada,” tutur dr. Burhansyah, kepada tunasnegeri.com pada Sabtu (31/7/2021).
Setelah berkembangnya PPKM Darurat hingga PPKM Level 4 itu, pihaknya berinisiatif mengambil keputusan melaksanakan akad nikah tanpa adanya resepsi pernikahan.
“Yang penting acaranya dilaksanakan dan sah nikahnya,” katanya.
Kakak dari Anang Hermansyah ini juga menegaskan, dalam gelaran akad nikah anaknya itu ia benar-benar mengikuti aturan yang berlaku serta menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.
“Kita ikuti regulasi yang ada, dari rombongan mempelai perempuan 10 orang dan dari pria 10 orang, serta crew yang bertugas tidak lebih dari 25 orang,” imbuhnya.
Dalam akad nikah ini, lanjutnya, hanya keluarga ini yang berada di Jember. “Ibu saya tidak hadir, keluarga yang dari Surabaya, Jakarta dan Bandung tidak hadir juga, kolega-kolega saya juga tidak ada yang saya beri tahu,” tegasnya.
Dr. Burhansyah menegaskan, pada saat akad nikah itu hanya berlangsung satu jam, usai akad itu ia berfoto untuk konsumsi keluarga.
“Beredar ada foto saya yang kebetulan tidak memakai masker, karena ini acara inti dan berlangsung kurang lebih satu jam selesai kemudian kita bersilaturahmi dan berfoto,” katanya.
Ia membenarkan foto yang beredar tersebut, kendati demikian, ia mengatakan itu adalah keluarga yang setiap hari beretemu, dan dari pihak laki-laki pun ia mewanti-wanti hanya pihak keluarga inti saja yang hadir supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan.
“Atas foto yang beredar itu, saya atas nama keluarga besar minta maaf yang sebesar-besarnya bukan kita mengabaikan protokol kesehatan tetapi itu berfoto untuk konsumsi pribadi tidak lepas dari itu,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan, pihak satgas covid-19 kabupaten Jember sudah mendatanginya, dan pihaknya sudah mengklarifikasi hal tersebut.
“Kemarin saya sudah diklarifikasi oleh Tim satgas kabupaten tim lengkap. Yang saya sampaikan yang ada per poin itu, dan semuanya sudah clear,” pungkasnya.
Untuk diketahui, dalam gelaran akad nikah tersebut, pihaknya menerapkan Prokes ketat, seperti menyediakan masker, handsanitizer dan jaga jarak. (*)
